Musda II Perkindo (Persatuan Konsultan Indonesia) Jatim

Surabaya 3 Maret 2018 – Musyawarah Daerah (Musda) II yang digelar oleh Persatuan Konsultan Indonesia (Perkindo)  DPD Provinsi Jawa timur di ikuti oleh 277 peserta yang berasal dari seluruh kabupaten dan kota di jawa timur. Perkindo merupakan gabungan usaha jasa konsultan yang bergerak pada layanan jasa konstruksi maupun non jasa konstruksi yang pusatnya berada di Jakarta sementara anggota Perkindo sendiri tersebar di seluruh Indonesia.

Ketua Persatuan Konsultan Indonesia (PERKINDO) Jatim, Ir H Antung Harudji S IAI.MM menyatakan, konsultan lokal  siap bersaing dengan konsultan asing.” Tenaga ahli kita punya kemampuan yang bagus dan tak khawatir bersaing dengan asing. Asalkan, organisasi kuat dan peraturan pemerintah jelas. Insya Allah kita siap bersaing” katanya di sela-sela Musda II PERKINDO Jatim di Hotel Inna Simpang Surabaya. Menurut Antung, biasanya perusahaan asing yang masuk ke Indonesia , itu membawa konsultan sendiri. Nantinya, regulasi saya pikir asing harus bekerjasama dengan konsultan lokal. Itu  sudah ada aturan pemerintah.

“Jangan kaget bila ada konsultan asing yang bisa berbahasa Indonesia. Konsultan asing harus menggandeng konsultan asing. Kalau melanggar, akan ada sanksinya,” ucapnya.
Melihat makin sengit persaingan, maka PERKINDO Jatim membagi per wilayah di Jatim. Setiap wilayah ada perwakilan- perwakilannya, misalnya Surabaya, Lamongan, Gresik. Wilayah Malang Raya, Pasuruan sampai Lumajang. Tapal kuda sampai Banyuwangi  dan lainnya. “Setiap wilayah ada anggota  dan mewakili PERKINDO Jatim.

Kalau ada proyek atau kerjaan bisa disampaikan ke teman-temannya. Kami juga membuat website dan hari ini bisa terealisasikan. Ini memudahkan komunikasi dengan teman- teman di daerah agar tidak ketinggalan. Persatuan dan koordinasi bisa jalan. Awalnya, anggota PERKINDO Jatim hanya 18 perusahaan konsultan dan kini menggelembung menjadii 277 anggota.  Strateginya adalah mempermudah  pendaftaran dan aktif melakukan komunikasi dengan teman-teman di daerah. Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PERKINDO , Ir Mahmud La Kaiya MM mengatakan, Perkindo merupakan salah satu perusahaan di bidang konsultan kontruksi dan non-konstruksi.

 Mahmud berharap akan tercipta akselerasi penyedia  jasa konsultan dan berpartisipasi dalam lelang dan menjadi  pilar pembangunan nasional  untuk menciptakan konstruksi yang baik untuk pembangunan infrastruktu di Indonesia. “Kini tercatat  4.800 anggota PERKINDO di Indonesia. Kami akan jaga  kuantitas dan kualitas konsultan, karena bersaing di tingkat  nasional dan internasional, ” “Semua anggota sudah tersertifikasi dan harapannya anggota di Jatim bisa mencapai  500. Jika sejumlah itu akan bisa seattle dan mampu menghidupi kantor dan mandiri,” Menurutnya. (an)