Surabaya 3 Maret 2018 - Dalam Musyawarah Kerja Cabang (Musykercab) II
Tahun 2018 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Surabaya mengusung tema
bertajuk ‘NU Urban Menuju Surabaya Hijau Lahir Bathin.’Acara berlangsung
di Hotel Tunjungan selama dua hari, Sabtu-Minggu (3-4 )ini dihadiri
ratusan kader dari seluruh Kota Surabaya.
Ketua PCNU Kota Surabaya Dr. H. Muhibbin Zuhri menandaskan, Musykercab tidak sekedar formalitas. “Kami ingin denyut nadi NU dirasakan semua warga Surabaya. Sebab, NU dalam sejarahnya dilahirkan di Kota Pahlawan ini,” katanya. “Kita mendukung Walikota Surabaya untuk bersama-sama
membersihkan lokalisasi PSK tumbuh kembali khususnya ada upaya di
Kecamatan Sawahan yang mau membuka lokalisasi kembali,” ucapnya.
“Alhamdulillah, warga Dolly mendukung program Pemkot.
Kapolrestabes juga menertibkan toko yang jual miras. Sebelum Dolly
ditutup, ada 10 diskotek sudah kami tutup,” ucap Bu risma. Bu Risma begitu sapaan akrabnya, mengajak kepada pengurus
NU bersama-sama untuk mengurus masjid dengan serius. Sebab, sambung
Risma, banyak anak-anak yang tidak mau ke Masjid.
“Saya pernah kumpulkan takmir masjid karena ada tempat
ibadah yang digunakan kegiatan yang tidak sesuai moral agama. Anak-anak
harus dibina supaya moralnya bagus, hormat kepada orang tuanya,” ajak
Risma dengan meminta serius mengurusi anak-anak disambut riuh tepuk
tangan. Lebih lanjut, Risma menandaskan, sebagai pemimpin program utamanya ialah masyarakat bebas dari kemiskinan.
“Saya ini Umaro, jangan sampai ada warga yang fakir kuatir
nantimenjadi kafir. Makanya hubungan Ulama dan Umaro harus bergandengan
tangan,” pungkasnya. Hadir pula di kesempatan tersebut, Kapolrestabes Kota
Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan. Ketua dan Sekretaris Pimpinan Daerah
Muhammadiyah Kota Surabaya, Dr. K.H. Mahsun Jayadi dan H.M. Arif An, SH. (ar)
Komentar
Posting Komentar