Surabaya, 04 Maret 2018 - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa- Timur (Jatim), mengadakan workshop dan launching Bakal Calon Anggota Legislatif (bacaleg) se-Jatim, yang diselenggarakan di Dyandra Convention Hall, Jl. Basuki Rachmad. Partai bernomor urut 8 ini menghadirkan 1.000 (seribu) lebih bacaleg PKS untuk DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. Para bacaleg ini akan ditempatkan di 11 Daerah Pemilihan (Dapil) Pusat, 14 Dapil Provinsi, dan kurang lebih 196 Dapil Kabupaten/Kota.
Arif Hari Setiawan, Ketua Umum DPW PKS Jatim, menyatakan, para bacaleg lni adalah garda terdepan PKS dalam berkhidmat untuk rakyat. “Semakin dalam khidmat para caleg kepada rakyat dengan melayani, memberdayakan, dan membela kepentingan rakyat. Maka lnsya Allah akan semakin besar suara PKS di Jatim,” ujar mantan Ketua Fraksi PKS DPRD Jatim ini. Sementara itu, Ketua DPP PKS Wilayah Jatijaya (Jatim-Jateng- Jogya) Sigit Sosiantomo mengatakan, pesan Presiden PKS bahwa Pllkada 2018 dan Pileg serta Pilpres adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.
“Karena itu PKS menargetkan menang di Pilkada, menang di Pileg, dan menang di Pilpres.
Semakin banyak kemenangan yang diraih PKS, lnsya Allah akan semakin banyak maslahat yang klta wujudkan untuk ummat, bangsa, dan negara,” kata Sigit yang merupakan Wakil Ketua Komisi V DPR-Rl ini. Tampak hadlr dalam acara ini nama-nama yang sudah populer. Antara lain Hamas Syahid pemeran film Tausiyah Cinta dan The Power of Love. Hamas menjadi Bacaleg PKS untuk DPR - RI dari Dapil Jatim 1. Adapula lawan main Hamas di film Ketika Mas Gagah Pergi, Izzah Ajrina, yang menjadi Bacaleg PKS untuk DPRD Kota dari Dapil Surabaya 1.
Ada pula Wawan Saktiawan yang merupakan stand~up komedian finalis SUCl lndosiar yang menjadi Bacaleg DPRD Provinsi dari Dapil Jatim 6. Arif HS mengungkapkan, masuknya anak-anak muda yang berkecimpung di dunia kreatif dan entertainment ini sebagai caleg PKS adalah untuk memberikan kesempatan kepada generasi digital millennial. “Generasi ini adalah tulang punggung perbaikan bangsa ke depan. Dan jumlahnya sangat besar.
Mereka yang mengerti apa aspirasi teman-teman generasi millennial. Karena itu mesti ada
wakllnya di lembaga legislatif,” menurut Arif. Selain dari dunia kreatif dan entertainment, bacaleg PKS juga diisi oleh anak-anak muda dari berbagai latar belakang yakni pegiat sosial, aktivis perempuan, dosen, ketua karang taruna, dokter, dan juga enterpreneur muda.
Sosok-sosok yang berpengalaman juga muncul dalam Bacaileg PKS DPR RI, antara lain, Wakil Ketua Komisi V Sigit Sosiantomo, Wakil Ketua BKSAP DPR-Rl Rofi’ Munawwar, Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim Hamy Wahjunianto, Anggota DPR-Rl Ahmad Zainuddin dan
Muhammad Firdaus, mantan Ketua DPRD Jatim Imam Sunardi, serta tokoh-tokoh lainnya.
Dalam acara ini para Bacaleg PKS juga berkomitmen menjadi Juru Kampanye dan Pendulang Suara bagi pasangan Cagub-cawagub Gus lpuI-Mbak Puti. Komitmen tersebut dirupakan tanda tangan dalam lkrar tertulis dan juga dalam kain panjang putih yang dibubuhi tanda tangan seluruh Bacaleg. “Tidak bisa ditawar lagi, bahwa Pemenangan Gus lpul-Mba Puti adalah bagian dari Pemenangan PKS dalam Pileg dan Pilpres 2019.
Mesin pertama berupa struktur partai telah kita gerakkan dengan Rakerda di 38 Kabupaten/Kota pada pertengahan Januari hingga Februari. Mesin kedua berupa Caleg ini sekarang mulai kita gerakkan. Setelah ini PKS juga akan menggerakkan mesin ketiga.
“Pertengahan bulan ini kita akan gerakkan mesin ketiga. Sekarang kami masih persiapkan
teknisnya,” ujar Irwan. Irwan juga menyampaikan bahwa PKS Muda mulai melakukan kampanye-kampanye kreatif baik di media sosial maupun di tempat-tempat cangkrukan anak muda. “Tentunya disesuaikan dengan style kids jaman now,” ujar Ketua Fraksi PKS DPRD Jatim ini. (dik)
Komentar
Posting Komentar