Dinas Perpustakaan provinsi Jawa Timur

Surabaya ,20-maret-2019 ,bagaimana kita melihat memang ada dua pendekatan nya pendekatan pertama bahwa perintah undang-undang itu tadi saya katakan bahwa kita ini memang diminta untuk membantu pertama meningkatkan kecerdasan nya melalui peningkatan pemanfaatan literasi literasi itu tidak cukup dibaca saja ada efek atau ada manfaat dari membaca literasi itu terutama kita Arahkan dapat meningkatkan kesejahteraannya sehingga saya katakan tadi literasi berbasis entrepreneur itu 22 poin itu hari ini kita memang tidak mungkinlah bisa Pemprov sendiri harus disupport oleh Seagal sinergis bersama perguruan tinggi yang terkait tentunya dengan skala prioritas nanti kita lihat tadi kan ada di Terus Mama dia malam kemudian kadang Uniska kadiri kemudian Dayu tas Hasyim Asy'ari ya Sari Jombang kemudian ada apa namanya yang satu dari pGRI PGRI itu apa itu itu nah kemudian dari sana kita ingin disamping kerjasama itu ada juga kegiatan workshop contoh otomasi perpustakaan berbasis inlislite Apa itu yang kita inginkan pertama perpustakaan-perpustakaan itu kita ada sekitar 27800 sekian unit perpustakaan di Jawa Timur diantaranya ada pertentangan pedesaan itu hampir 3500 nada 1100 sebenarnya perpustakaan itu perpustakaan pondok

pesantren tetapi di dalam pemanfaatannya belum optimal terkadang orang masih belum begitu senang membaca kita cari strategi Bagaimana kalau disuruh senang membaca la Buatlah buku itu yang menari menari itu simple gampang dibaca tidak terlalu banyak tulisan karena target kita kita pikirkan Magma yang ada di desa ibu-ibu yang ada di desa itu bisa nggak Mereka senang nggak Mereka kalau tidak punya target mereka Malas baca ilmunya ndak ada Oleh karena itu kita mencoba membuat buku yang membuat mereka tertarik antara lain perpustakaan buku yang berbasis entrepreneur dan intrapreneur itu nanti langsung kita hitung Berapa nilai usaha taninya kalau dia menanam jahe seluas dengan modal 10 juta selama 9 bulan jahe itu ditanam 10 juta itu bisa naik nya berapa misalnya dia naik 20 juta Pak 3 100% + 100% dengan modal 10 juta ojek keuntungannya sekian itu ada hitungan usaha taninya pupuk nitrogen fosfor dan kalium nitrogen itu ini urea urea itu Modelnya begini Lalu ada TSP triple superphosphate misalnya nah ini gini terus ada kalium Misalnya ini modelnya begini terus lubang tanam nya 20 * 34 contohnya dengan modal saya cuma 10 juta saya bisa nanam jahe hasilnya sekian Tetapi dia membaca buku dulu dah buku itulah yang kita taruh di buku perpus ada pedesaan intinya itu aja Pak sekarang ini sudah ada di dalam PP 72 Itu PP 72 2018 sudah disebutkan pertama Republik ini butuh untuk penguatan literasi itu yang tujuannya satu meningkatkan kesejahteraan yang kedua mengurangi kemiskinan Tentu saja itu yang kedua di dalam era point four point Zero Ini kata kuncinya milenial pemuda milenial itu kan adalah apa namanya mereka harus ada meningkatkan competitiveness nya dari mana mereka berpendapat kalau tidak membaca buku Kalau tidak membaca buku elektronik buku jadi itu yang harus kita gerakkan artinya apaan kita mampu melalui kompetitif itu kualitas sumber daya manusianya dapat ditumbuhkembangkan dapat ditingkatkan ilmunya tambah dari berapa poin itu karena perintah undang-undang juga undang-undang 25 2010 itu kan pelayanan public Selain itu mereka punya hak untuk mendapat ilmu itu mereka berhak untuk mendapat kecerdasan itu oleh karena itu karena undang-undang pemerintah begitu adalah istilahnya literasi berbasis apa namanya inklusi sosial sosial itu semacam kelompok masyarakat yang kita ingin upgrade dia di samping program-program lain minimal menumbuhkembangkan minat baca nya tadi itu Jatim ingin membuat itu pertama apa strategi Jatim memperbanyak buku perpustakaan pedesaan pedesaan itu agar orang mengerti betul ingin membaca supaya dia ngerti Buatlah yang berbasis entrepreneur Kemudian yang kedua dari itu kita ada Ponpes ini apa itu sudah banyak 1100 unit kerusakan bisa melihat ini Lubuk usaha tani Ini hasilnya sekian kamu bisa konsorsium diantara Santri kira-kira seperti itu makanya saya sebutkan tadi setelah kita melihat dari elektronik buku elektronik nya kita lihat buku menjualnya dari portofolio orang yang punya pengalaman ketiga ini dia buku menjual punya elektronik dari medsos bisa dari wa aja dia bisa baca massanya di dalam portofolio experiences ini penting sehingga dia kita buat untuk magang di tempat Apa istilah Pak wakil presiden itu dia dunia usaha dan dunia industri katanya waktu itu disampaikan oleh Ustad kita pak nah itulah pak ya kira-kira apa yang bisa kan kita sudah ada dari sisi legal formal ya undang-undang 43 tentang perpustakaan menurut PP 28 2012 ada undang-undang 43 2009 juga arshid ada Pergub kita 2018 ada kemudian tentang APBD 2019 itu ada bahwa perpustakaan dan arsip ini adalah urusan wajib yang penting dia melihat sebelah mata kita mencoba mengenalkan ini inti intinya itu yang saya ingin sampaikan untuk itu ada semacam ini kita misalnya bupati Kabupaten A dan kabupaten kabupaten a punya tanam atau strategi cocok tanam di lahan kering Padahal di Kabupaten B ini Dia tidak punya lah kita buat daftarnya di dalam industri nanti kita sebarkan mereka saling memanfaatkan intinya itu ya tapi intinya itu kita buatkan daftar mana buku-buku sehingga mereka akan membeli buku semuanya lengkap kan mungkin anggaran kita bisa Oleh karena itu dia bisa bisa pak bisa mengurangi itu lewat di daftar list di daftarkan ditaruh buku lalu bisa dimanfaatkan Nah itulah yang saya rasakan generasi milenial generasi sebetulnya itu harus berbasis pada karakter building juga dibantu ada saya kasih contoh Saya punya di perusahaan artinya semuanya itu bisa jalan sendiri apa adanya jujur orangnya bagus tapi dia males tidak kreatif tidak bagus juga ada sebaliknya kurang kurang pinter itu kalimatnya Gubernur DKI yang saya dengarkan literasi nah ini lah kalau bisa itu ada keseimbangan antara jujur yang berbasis kinerja Jujur saja tidak cukup kinerja yang bisa membangun dan berubah karena itu Nah kalau itu bisa terbentuk sehingga bisa membuatku potensinya kalau potensinya kita berharap Pemuda milenial tuh ada tiga hal pertama yang mampu mengkritik tentu saja kritik konstruktif yang kedua dia mampu membangun komunikasi yang baik jangan sombong dong Kan lu pinter lu sombong tuh apa itu kan yang ke-3 dia harus membuat kolaboratif sinergitas lagi itu oleh karena itu dia harus mempunyai Apa nama jejaring yang baik jawabnya apa itu salah satu karakter building itu menciptakan literasi yang baik dengan minat baca nya budaya baca nya kan dia menjadi pemuda yang analitik Nah itu dia bisa kompetisi dalam era four point Zero meskipun Jepang sudah itu mas yang saya Anukan mas makasih ya